Langsung ke konten utama

Mendekatkan Pelayanan Pada Masyarakat dengan Sarana Media Informasi Elektronik



Oleh:Arnold C. Turang


Komintmen untuk mendukung keterbukaan informasi public (Open Government Partnership ) meliputi: 1).Meningkatkan ketersediaan Informasi,2).Mendukung partisipasi public, 3).Meningkatkan akses informasi. 

Keterbukaan informasi ini, memberikan kesempatan pada masyarakat untuk mengetahui informasi-informasi yang dibutuhkan masyarakat, Baik sebagai Pelaku Utama, Pelaku Usaha dan siapa saja pengguna informasi untuk tujuan kesejahteraan masyarakat dan akrab lingkungan.

Keterbukaan Informasi Publik, merupakan suatu situasi dimana seluruh informasi yang berada di badan publik dapat diakses oleh warga, selain yang dikecualikan. Sebelum Undang-Undang No.14 Tahun 2008, informasi sangat tertutup. Hanya sedikit celah untuk informasi public yang dapat diakses. Informasi yang dikecualikan ketat, terbatas dan tidak mutlak serta proses yang telah diatur dalam UU.

Cukup banyak permasalahan pelaku utama dan pelaku usaha dalam kegiatan bisnisnya. Permasalahan tersebut diakibatkan oleh kurang pengetahuan tentang media elektronik yang sudah menyediakan fasilitas-fasilitas informasi. hal ini tidak hanya pelaku utama dan pelaku usaha, tapi venomena ini juga masih melanda para pengambil kebijakan yang belum melihat fasilitas ini sebagai kesempatan untuk publikasi hasil-hasil inovasi spesifik lokalita.

Fasilitas-fasilitas yang dapat dijadikan sarana untuk menfasilitasi keterbukaan akses informasi public dan juga sebagai sarana publikasi dan promosi informasi seperti: sarana media cetak, media elektronik.

Sarana internet dengan membuat situs website, akan menjadi sarana pelayanan dan publikasi yang baik. Kepala Badan Litbang Pertanian, mengemukakan bahwa: Sarana website akan sangat berarti tidak hanya bagi pengguna, tetapi juga bagi unit kerja dalam memberikan pelayanan informasi yang bermutu dan promosi yang efektif.(Haryono,2011).

Media Elektronik

Media elektronik adalah media yang menggunakan elektronik atau energi elektromekanis bagi pengguna akhir untuk mengakses kontennya. Istilah ini merupakan kontras dari media statis (terutama media cetak), yang meskipun sering dihasilkan secara elektronis tapi tidak membutuhkan elektronik untuk diakses oleh pengguna akhir.

Sumber media elektronik yang familier bagi pengguna umum antara lain adalah rekaman video, rekaman audio, presentasi multimedia, dan konten daring/luring (online/offline). Media elektronik dapat berbentuk analog maupun digital, walaupun media baru pada umumnya berbentuk digital ( http://id.wikipedia.org/wiki).

Mendekatkan pelayanan informasi pada masyarakat, dalam pembahasan ini lebih di tujukan pada pelayanan informasi teknologi pertanian. Informasi teknologi pertanian praktis dibuat dan mudah diakses petani.

Pengelolaan Website Litbang Pertanian.

Sejak di luncurkan tahun 2008, Badan Litbang Pertanian sangat komit untuk melakukan pelayanan melalui media ini. Sejak 2008, perbaikan-perbaikan terus dilakukan penggelola admin di pusat dan memberikan konten di daerah melalui unit kerjanya.

Situs website setiap daerah, seperti Balai Pengkajian Teknologi Pertanian dan Lolit di 36 Provinsi, terintegrasi dengan website Litbang Pertanian dan menggunakan program dan model yang sama. Setiap unit kerja saling membuka link, sebagai sarana tukar menukar informasi.

Setiap unit kerja mengelolah sesuai spesifik lokasi dan mengagkat aktivitas kajian dan pendampingan di masing-masing daerah dengan spesifiknya masing-masing. Disetiap situs unit kerja seperti di BPTP Sulawesi Utara, membuka link dengan Kalender Tanam, Pengelolaan m-KRPL, e-Petani, dan instansi terkait yang member ruang untuk saling link.

Situs website www.sulut.litbang.deptan.go.id adalah alamat situs BPTP Sulawesi Utara, yang diharapkan akan menjadi sarana akses informasi teknologi Litbang Pertanian dan spesifik lokasi. Media ini dikelolah untuk menjadi sarana bagi para pelaku usaha, pelaku utama dan pengugah informasi spesifik di Sulawesi Utara.

Pengelolah untuk memudahkan akses, melalui fasilitas internet menjalin pertemanan dengan sesama penyuluh di Kabupaten/kota dan perguruan tinggi. Sebagai contoh, informasi di situs BPTP, di linkan dengan forum penyuluh kabupaten Minahasa, kota Manado dan Unsrat Manado melalui Facebook (FB). Upaya ini sangat baik untuk memudahkan mengakses situs BPTP.
Melalui sarana ini diharapkan para petugas pendamping lapangan dan petani serta pelaku usaha, dapat berkontribusi pada situs dan lebih membuka pelayanan informasi bagi masyarakat. (*art)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknologi Budidaya Cabe Merah Spesifik Lokasi Kawasan Gunung Lokon

Inventor: Arnold Turang, Louis A. Matindas dan Jen Tatuh. Tanaman cabe merupakan tanaman yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Cabe Merah ( Capsicum annum L. ) merupakan sayuran dengan daya adaptasi yang baik pada dataran rendah maupun dataran tinggi. Kawasan Gunung Lokon yang berada pada ketinggian sekitar 650-750 mdpl menjadi daerah pengembangan usahatani hortikultura dan pernah menjadi lokasi klinik agribisnis primatani, memiliki potensi yang baik untuk usahatani Cabe Merah. Dengan teknologi eksisting, pendapatan petani hanya 1-2 ton/ha. Untuk memenuhi permintaan pasar dan menaikkan produktivitas, cara ini masih terlalu sederhana dan perlu pengungkit yaitu perbaikan teknologi. Perbaikan dilakukan dengan mengorganisir teknologi melalui klinik agribisnis, untuk menghasilkan produksi sebagai keuntungan ( Profit ), petani akan sukses. Teknologi Inovasi yang diintroduksikan pada Usahatani Cabe Merak di Kawasan gunung Lokan, meliputi: a). Pen...

Pedoman Budidaya Krisan (Chrysanthemum morifolium)

Teknik Perbanyakan Tanaman Tanaman Krisan, dapat diperbanyak dengan: Menggunakan anakan tanaman (seperti pada Krisan Kulo dan Riri. Stek Pucuk atau stek batang. Melalui Kultur Jaringan Teknik perbanyakan disesuaikan dengan kondisi dan varietas serta tujuan produksi bunga. Kebun Induk Jarak tanam yang umum untuk tanaman Induk Krisan adalah 10 x 13 cm dan 13 x 13 cm. Pemupukan dengan pupuk cair 200 ppm N dan 200 ppm K serta berikan penambahan cahaya sekuat100 lux dengan lampu pijar atau TL yang diperlukan terus menerus selama 3-5 jam di tengah malam. Setelah bibit tumbuh tegak kira-kira umur 2 Minggu, lakukan pemangkasan (Pemotesan) pucuk, guna meransang pertumbuhan tunas, calon stek tanaman baru. Stek di kebun bibit harus diambil sesering mungkin agar tanaman induk tidak akan cepat rusak. Untuk tanaman Krisan Standar yang toleran hari netral seperti Riri dan Kulo, bibit yang berasal dari anakan sangat cocok untuk usahatani skala kebutuhan harian, karena bung...

Minahasa Menanam: Pengolahan Lahan Untuk Budidaya Jagung Manis

Usahatani Jagung manis di Minahasa begitu menjanjikan, sehingga lahan petani yang luasannya lebih dari 2-3 ha, mereka telah mengatur penggiliran tanaman. Sebagai contoh di desa Toutimomor kecamatan Kakas pada koordinat 10 11’ 24” 1240 51’ 27” pada ketinggian 709,7m dpl, petani yang mengelola lahan bekas pacuan kuda, tinggal menggilir luasan lahan dengan tanaman Jagung Tomat, Kacang Tanah dan lainnya. Pengaturan tanaman yang diusahakan pada lahan yang datar dan subur ini, tinggal melihat tanaman yang sedang mahal nilai jualnya dan pengusahaan tidak begitu ribet. Luas lahan yang cukup dan kontur datar menjadi optimal pengelolaan petani sekitar   baik pemilik dan penggarap yang mendapatkan ijin dari pemerintah. Karena dengan memanfaatkan traktor roda 4 (TR-4) usahatani dengan mudah disiapkan untuk penanaman. Dari pengamatan penulis ketika melakukan identifikasi pengoptimalan alsin TR-5, dimana lahan yang berumput langsung disemprot dengan menggunakan racun rumput. Kemudian...